Tugas Pertemuan ke-2 Algoritma da Pemograman Wirahadi Reguler B

Nama   : Wirahadi

NIM      : 201712049

Kelas    : Reguler B

Tutorial Belajar Pascal : Cara Menjalankan Kode Program Pascal (Membuat File exe)

Sebelumnya, saya sudah mempersiapkan folder "belajar" dimana kode program pascal akan disimpan. Saya meletakkan folder ini di alamat "C:\FPC\2.6.4\", sehingga akan bersebelahan dengan folder-folder aplikasi Free Pascal lainnya.

Setelah menginstall aplikasi Free Pascal atau Turbo Pascal, kini saatnya kita mencoba menjalankan kode program Pascal. Dalam tutorial belajar pascal kali ini akan dibahas tentang alur kerja pembuatan dan cara menjalankan kode program pascal 

Sebagai contoh klasik ketika mempelajari bahasa pemrograman baru, dalam tutorial ini kita akan membuat kode program untuk menampilkan teks " membuat animasi matrix"  menggunakan pascal. 

 

Membuat File Baru

Untuk membuat file baru dari dalam Free Pascal (atau Turbo Pascal), silahkan pilih menu File -> New pada bagian kiri atas.

Selanjutnya, akan tampil layar biru editor pascal seperti ini,

Jika anda perhatikan, di bagian tengah atas editor ini terdapat tulisan noname01.pas. Ini adalah nama file sementara (temporary) sebelum kita menyimpan file pascal. Anda juga dapat melihat bahwa pascal menggunakan extension .pas.

Berikutnya, silahkan ketik kode program berikut ke dalam editor :

uses crt;
const
 matrix : array [1..6] of string =
           ('##    ##    ##  ###### #####   ## ##    ##',
            '###  ###   ## # ###### ### ##  ## ##   ## ',
            '## ## ##  ##  #   ##   ### ##  ##  ## ##  ',
            '## ## ## ######   ##   #####   ##   ###   ',
            '##    ## ##   #   ##   ### ##  ##  ## ##  ',
            '##    ## ##   #   ##   ###  ## ## ##   ## ');
var
 x,y,i,j,x2,y2,k : byte;
 kar     : array[0..24] of char;
 bertemu : boolean;


procedure cek_benturan(var a,b : byte);
begin
 bertemu := ((((a >= x2) and (a <= x2 + 50))  and ((b >= y2) and (b <= y2 + 6)))
     and (matrix[b - y2 + 1][a - x2 + 1] = '#'));
end;

begin
 TextBackground(black);
 TextColor(green);
 clrscr;
 x2 := 20;
 y2 := 10;
  randomize;
  i := 1;
  repeat
   x := random(80);
  { if (x mod 2 <> 0) then x := x + 1;}
   for y := 1 to 24 do
    begin
     kar[y] := (char(random(512)));
     gotoxy(x,y);
     cek_benturan(x,y);
     if (bertemu = true) then
     begin
      TextColor(white);
      writeln('#');
     end
    else
     TextColor(green);
     write(kar[y]);
     delay(1000);
     bertemu := false;
    end;
    if ( i > 5 ) then
     begin
      for y := 1 to 24 do
       begin
        bertemu := false;
        j := random(80);
        k := random(24);
        {if (j mod 2 <> 0) then j := j + 1;}
        gotoxy(j, k);
        cek_benturan(j, k);
        if (bertemu <> true) then
        write(' ');
       end;
     end;
   inc(i);
  until keypressed;
  readln;
 end.

Menyimpan File Kode Pascal

Berbeda dengan jendela Save pada aplikasi Windows lainnya, jendela "Save File As" di dalam Free Pascal atau Turbo Pascal tidak tertalu 'cantik' dan terasa kurang familiar. Ini karena aplikasi Turbo Pascal memang ditujukan untuk sistem operasi DOS, bukan Windows yang telah memiliki dukungan grafis.

Karena saya ingin menyimpan file kode pascal tersebut di dalam folder "belajar", double-klik nama folder "belajar". Jika benar, di bagian bawah jendela akan berubah menjadi "C:\FPC\2.6.4\belajar\*.pas". Inilah alamat yang saya tuju.

Sebagai langkah terakhir, hapus teks "..\*.pas" pada bagian Name, kemudian ketik: "hello" atau "hello.pas" dan klik OK.

Jendela Save akan menghilang dan kita kembali ke editor kode program. Di tengah atas editor, terlihat alamat C:\FPC\2.6.4\belajar\hello.pas. Inilah lokasi penyimpanan file kode program kita kali ini.

Agar lebih yakin, silahkan periksa isi folder C:\FPC\2.6.4\belajar melalui Windows Explorer. Akan terdapat file hello.pas yang baru saja kita buat.

     

       Sekian dan terimakasih

Share :

Tweet

✚

Related Post