cara membuat tampilan prestashop

1. DOWNLOAD dulu prestashopnya. Ada yang ada temanya, ada yang tidak.

2. Ekstraksi paket prestashop dengan tema/themes

Gambar 3.1     Paket prestashop yang telah memiliki tema

- Setelah Prestashop Quickstart theme selesai di download, esktrak ke dalam direktori htdocs

Gambar3.2      Pemilihan folder ekstraksi

- Ubah nama folder  menjadi nama toko online kita sendiri.

misalnya

 

3. Pembuatan database

- Buka browser, ketikkan alamat server lokal http://localhost/phpmyadmin/

- Buat sebuah database dengan nama arianshop_db -> create

Gambar 3.3     Pembuatan database

4. Instalasi Prestashop

- Masuk ke halaman http://localhost/arianmusic/install

Gambar 3.4     Proses instalasi Prestashop

- Pilih next

- Checklist pada pilihan I agree -> next

Gambar 3.5     Checklist pada License and Agreement

- Tulis nama database yang akan dipakai lalu klik test your database connection.

Gambar 3.6     Pemilihan database yang dipakai

- Jika berhasil akan ada tampilan seperti ini. Lalu pilih next.

Gambar 3.7     Tes koneksi database

- Isi segala informasi yang dibutuhkan sebagai administrator web

Gambar 3.8     Pengsian informasi toko dan administrator web

- klik next

- Pastikan komputer terkoneksi internet untuk instalasi bahasa yang dibutuhkan

- Proses instalasi sedang berjalan

Gambar 3.9     Progress bar pada proses instalasi

- Setelah instalasi berhasil, hapus/rename folder install. Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan mengaktifkan halaman login administrator.

Setelah itu Rename folder admin0440 menjadi adminams. Penggantian nama folder administrator ini dapat dilakukan secara berkala untuk menjaga keamanan toko online.

5. Login ke halaman backoffice http://localhost/arianmusic/adminams/

- isi email dan password login

Gambar 3.10   Form login admin

- Tampilan halaman awal backoffice

Gambar 3.11   Tampilan halaman awal pada Back Office

Menambahkan Produk

1. Login ke Halaman administrator
2. Pastikan sebelumnya Kategori Produk sudah dibuat
3. Masuk Menu Catalog Product
4. Klik Add New
5. Akan keluar kolom isian, lalu isi semua data produk yang dibutuhkan
   

Gambar 3.12   Form pengisian data produk

Name                           : Isi Nama Produk
Short description         : Isi Deskripsi produk pertama
Description                  : Isi Deskripsi produk kedua

6. Lalu klik Prices disebelah kiri untuk memberikan harga
   Pre-tax wholesale price & Pre-tax retail price : (Isi sesuai harga produk)
   Tax rule : (Pilih No Tax)
7. Lalu klik SEO disebelah kiri untuk memberikan judul dan deskripsi pada mesin pencari
   Meta title : (Judul produk yang akan tampil di mesin pencari)
   Meta description : (Deskripsi produk yang akan tampil di mesin pencari)
   CATATAN : Abaikan saja yang lain
8. Lalu klik Associations disebelah kiri untuk menentukan kategori produk
   Check List Nama kategori produknya (Misalkan Artis Indonesia), biarkan saja check list pada home, agar produk tampil di halaman home website
9. Lalu Klik Save and Stay di kanan atas

Langkah 2

1. Langkah ke 2 ini untuk menambahkan gambar produk
2. Klik Images disebelah kiri untuk menambahkan gambar produk
3. Lalu Upload an Image untuk mengupload gambar produk
4. Lalu Klik Save and Stay terlebih dahulu untuk menyimpan gambar
5. Sekarang tentukan ketersediaan Stok barang produk dengan klik Quantities di sebelah kiri
6. Admin tinggal isikan Quantity dengan angka sesuai ketersedian stok yang ada
7. Lalu Klik Save di kanan atas

Gambar 3.13   Setting Kuantitas barang

Menambahkan Bahasa Indonesia

1.      Pertama, download bahasa indonesia di http://www.prestashop.com/en/translations

2.      Lalu masuk ke halaman admin

3.      Pada menu atas, pilih Localization, lalu klik Translations

Gambar 3.14 Pengaturan bahasa

4.      Klik Browse di bagian Import a language pack, lalu pilih id.gzip yang dapat didownload di website Prestashop.

5.      Setelah sukses, masuk ke Localization, lalu klik Languages

6.      Kemudian pilih Add New karena kita akan menambahkan Indonesia ke dalam list bahasa yang ada di website kita.

7.      Isi data bahasa Indonesia, isi ISO code dengan ID,

8.      Jika translasi dan penambahan bahasa Admin sukses, akan muncul tadmin centang hijau seperti gambar berikut.

9.      Apabila ingin mengubah bahasa indonesia menjadi default di tema prestashop kita, masuk ke Localization, klik Localization

10.  Pada configuration, ubah language, country, dan time zone, klik save

11.  Lalu scroll ke bawah, pada advances, ubah language locale dan country menjadi id (Indonesia).

Gambar 3.15   Bahasa tambahan yang telah diinstall

Mengatur dan Menentukan Shipping (Pengiriman)

Dengan Prestashop, Admin dapat mengatur berbagai alternatif pengiriman serta metode pembebanan biayanya. Untuk mengatur pengiriman masuklah ke Back Office >> Shipping. Ada beberapa pengaturan dasar yang harus diketahui untuk mengatur pengiriman, yaitu:

·         Carriers: digunakan untuk menambahkan perusahaan jasa pengangkutan yang digunakan (misalnya: Pos, Tiki, DHL, FedEx, dan lain sebagainya)

Gambar 3.16            Berbagai tipe pengiriman barang

·         States: digunakan untuk menambahkan wilayah setingkat Propinsi, Kabupaten/Kota atau nama kota.

·         Countries: digunakan untuk menambahkan nama Negara

·         Zones: digunakan untuk menambahkan wilayah setingkat zona regional/benua

·         Price ranges: digunakan untuk membuat batasan biaya pengiriman berdasarkan harga barang

·         Weight ranges: digunakan untuk batasan biaya pengiriman berdasarkan berat barang

Gambar 3.17   Menu Shipping

Adapun langkah-langkah melakukan pengaturan pengiriman adalah sebagai berikut

1. Terlebih dahulu aturlah Zones, Countries dan States. Admin dapat melakukan modifikasi pengaturan wilayah pemasaran sesuai dengan rencana bisnis yang dibuat.

Gambar 3.18   Pengaturan Zones

Gambar 3.19   Pengaturan Countries

2. Selanjutnya klik tab Carriers dan klik tombol   Add new untuk menambahkan perusahaan jasa pengangkutan yang digunakan, kemudian lengkapi informasi yang diminta

3.    Prestashop menawarkan dua metode pembebanan biaya pengiriman, yaitu berdasarkan harga atau berat barang. Untuk itu Admin harus menentukan batasan/range di Price ranges atau Weight ranges.

Gambar 3.20   Price Ranges pada shipping

4.    Langkah selanjutnya kembalilah ke Back Office --> Shipping dan tentukan biaya pengiriman untuk masing-masing perusahaan dan tujuan pengiriman

Gambar 3.21   Pengaturan ongkos kirim berdasarkan wilayah

 

Penggunaan Module

Module/Modul digunakan untuk menambah fitur-fitur pada prestashop. Terdapat beberapa modul bawaan yang telah ada di prestashop, namun ada juga yang dapat ditambahkan sediri oleh admin. Beberapa contoh modul yang digunakan adalah :

·         Modul pembayaran

·         Modul Menu

·         Modul Kategori

·         Modul Slider Image

·         Modul HTML

·         dll.

Gambar 3.22   Modules

Halaman Front Office

Halaman Front Office adalah halaman yang dapat diakses langsung oleh Customer. Halaman ini tidak menampilkan bagaimana sistem toko berjalan, melainkan hanya menampilkan produk dengan GUI (Graphic User Interface) yang semenarik mungkin. Halaman Front Office juga mengutamakan kemudahan user dalam mengakses fitur-fitur yang ada.

Berikut adalah halaman Home dari Front Office yang telah diterapkan pada Toko Online "Arian Music Shop".

Gambar 3.23   Halaman Home pada Front Office

Gambar 3.24   Halaman Produk

Share :

Tweet

✚

Related Post